Reaksi sebagai Wadah Mahasiswa Berkreasi

Pembukaan Acara Awarding Night Reaksi. (Sumber Foto: Salma A.)

Sleman, SIKAP - Ajang kompetisi Jurusan Ilmu Komunikai UPN "Veteran" Yogyakarta berhasil menyelenggarakan acara puncak penghargaan atau Awarding Night di Taman Budaya, Sabtu (26/10). Ada berbagai kompetisi yang diadakan Reaksi, yaitu lomba poster, lomba public relations, lomba karya jurnalistik, dan lomba film pendek. Keempat cabang lomba tersebut mewakili empat konsentrasi yang ada dalam Jurusan Ilmu Komunikasi. Ajang kompetisi ini menjadi wadah bagi mahasiswa yang sebelumnya belum pernah mengikuti perlombaan dan menghasilkan karya. 

            Dengan mengikuti kompetisi ini mahasiswa berkesempatan mencari pengalaman untuk menambah portofolio yang dibutuhkan untuk mencari kerja. Seperti penuturan Dina Windrayani, salah satu peserta Reaksi yang baru pertama kalinya mengikuti kompetisi ini. Berawal dari diwajibkan mengikuti Reaksi untuk memenuhi tugas salah satu mata kuliah padahal sebelumnya tidak memiliki motivasi mengikutinya. Pada acara puncak Awarding Night, ia menyadari bahwa mengikuti kompetisi ini dapat menumbuhkan semangatnya untuk  mendalami bidang periklanan.

 Berkat mengikuti reaksi, Dina yang sebelumnya rendah hati karena karyanya sempat diremehkan oleh orang lain, menjadi lebih percaya diri sekarang. “Untuk selanjutnya saya berniat untuk mengikuti lomba serupa, bahkan saya sudah mencari-cari kompetisi yang akan saya ikuti selanjutnya,” tutur Dina Windrayani, salah satu peserta Vision yaitu lomba membuat poster.

             Walaupun terjadi penurunan antusias peserta terutama Kinema yaitu lomba film pendek, namun cabang lomba poster mengalami kenaikan peserta yang cukup signifikan. Hal ini salah satunya terjadi karena acara yang berlangsung bersamaan dengan kompetesi serupa di daerah yang sama. Jangka waktu Reaksi dalam mencari peserta lebih cepat dibanding kompetisi serupa, sehingga membuat  terjadinya penurunan antusias peserta lomba. Selain itu, pemilihan tema pada tahun ini dirasa cukup menantang. Ketua Reaksi, Ricky Arista menuturkan dalam mencari peserta, sosialisasi tema tentang budaya cukup susah, terutama pada sub lomba Kinema. Hal itu karena membuat film pendek dibutuhkan waktu yang cukup lama dibanding karya lain yang dikompetisikan.

            Secara keseluruhan, Reaksi sebagai kompetisi Jurusan Ilmu Komunikasi cukup sukses sebagai wadah mahasiswa untuk memamerkan karya mereka dan menambah pengalaman dibidang yang mereka geluti. Meskipun begitu, Kordinator Event Creator, Hafiyyana menuturkan persiapan kompetisi ini bisa dibilang cukup tergesa-gesa, namun banyak keuntungan yang bisa diambil peserta yang mengikuti kompetisi.”Peserta mendapatkan sertifikat yang nantinya bisa menambah portofolio, juga melalui kompetisi seperti ini dapat menambah wawasan peserta mengenai karya-karya dengan standar yang lebih bagus sehingga dapat menambah pengalaman ketika ingin mengikuti kompetisi serupa kedepannya," tutup Hafiyyana. (Salma Annisa)

Editor: Marcelina Mia Amelia