Header Ads

Antusiasme Berorganisasi Mahasiswa di UPN “Veteran” Yogyakarta Menurun Saat Masa Pandemi

Foto sebagian anggota BEM FISIP UPN "Veteran" Yogyakarta periode 2021. (Sumber: Gayuh Laksono Wiguna)
Organisasi kampus merupakan wadah bagi para mahasiswa untuk mengembangkan kemampuan di luar akademik, menambah pengalaman, dan memperbanyak relasi. Namun, saat masa pandemi seperti sekarang ini, antusiasme mahasiswa dalam mengikuti organisasi mengalami penurunan. Misalnya pada salah satu organisasi kampus yaitu BEM FISIP UPN “Veteran” Yogyakarta. Di mana jumlah pendaftar pada periode 2020 mencapai 53 orang, sedangkan pada periode 2021 hanya berjumlah 48 pendaftar.

Fenomena ini dibenarkan oleh Cena Meydia, Wakil Ketua BEM FISIP UPN “Veteran” Yogyakarta periode 2021. Ia mengatakan bahwa kondisi sekarang membuat semangat berorganisasi mahasiswa menurun. “Hal yang mungkin menjadi pengaruh besar dalam menurunnya semangat organisasi mahasiswa saat pandemi adalah karena keadaan yang mengharuskan segala sesuatu dilakukan secara online tanpa bertemu secara langsung, sehingga cenderung membuat bosan,” ujar Cena Meydia saat diwawancarai melalui WhatsApp.

Akibat situasi yang membosankan itu, beberapa mahasiswa lebih memilih magang dan kerja paruh waktu.  “Kalau sekarang aku lebih minat buat cari magang sih, selain karena pandemi, sekarang juga sudah di semester lima dan harus mulai lebih usaha buat cari magang untuk modal kita kerja nanti,” kata Anggita Sadewi mahasiswa semester lima.

Hal lain diungkapkan oleh Lathifa Putri yang juga mahasiswa semester lima. Ia mengatakan jika dirinya sedang sibuk dan senang kerja paruh waktu dibandingkan berorganisasi. “Sekarang sih realitanya aku lagi sibuk kerja paruh waktu. Organisasiku sedang off dan mau bangkit lagi setelah 1 tahun vakum, jadi lebih milih kerja paruh waktu karena jelas suka sama kesibukannya dan tentu dapat uang,” ungkapnya.

Ardhike Indah, salah satu alumni UPN “Veteran” Yogyakarta yang dulu aktif di organisasi kampus mengatakan bahwa  mengikuti organisasi dapat menambah relasi dan mempermudahnya mendapatkan pekerjaan. ”Jujur aku bisa dapat pekerjaan ini karena aku cukup baik dalam maintenance relasiku sejak kuliah,  ikut organisasi itu penting tapi lebih penting adalah bagaimana di organisasi bisa membangun banyak jaringan,” jelas Ardhike Indah yang sekarang bekerja sebagai jurnalis di Tribun Jogja.

Meskipun begitu, tidak mengikuti organisasi juga bukan halangan yang berarti untuk mendapatkan pekerjaan. Pengalaman-pengalaman di organisasi hanya merupakan bonus yang kemudian membuat peluang dalam mendapatkan pekerjaan lebih besar. Hal itu diungkapkan oleh Alumni UPN “Veteran” Yogyakarta yang dulu jarang aktif di organisasi kampus.  “Menurutku tidak terlalu berpengaruh, teman seperjuanganku juga jarang ikut organisasi, tapi tetap dapat kerjaan karena yang dicari biasanya yang sesuai job description,” ujar Adhista Ayu yang sekarang sedang melanjutkan S2-nya di UGM. (Gayuh Laksono Wiguna)

Editor: Wafa' Sholihatun Nisa'

Tidak ada komentar

Diberdayakan oleh Blogger.